Hati2 akun Adsense kena banned !!

Kita sering mendengar bahwa Google memiliki sistem rumit uyang bisa mendeteksi klik palsu yang berakhir dengan tereleminasinya akun pemakai yang curang. Bagaimana cara Google melakukan itu? Pada artikel ini, saya mencoba merangkum berbagai cara yang dipakai Google untuk mendeteksi apakah klik dari situs anda benar2 asli.

Google tidak akan langsung menghukum akun anda, akan tetapi mereka akan terlebih dahulu menandai akun anda dan lebih memperhatikan akun anda (masuk manifest atau daftar abu2). Dalam beberapa kasus, mereka terkadang mengirimkan sebuah surat peringatan untuk memberi tahu situasi anda, terkadang pula tidak.

1. IP Address
Ini adalah cara yang paling mudah dan pasti dikenal semua orang. Apabila klik di iklan2 situs anda berasal dari alamat IP yang sama dari yang anda gunakan untuk mengakses akun AdSense anda, akun anda akan diselidiki.

2. Click Through Rate (CTR)
Biasanya, CTR tidak melebihi 10%. Apabila sebaliknya, Google akan menandai akun anda. Sebagai referensi, CTR normal biasanya berkisar antara 0.5% hingga 10%.

3. Lokasi Fisik
Google memiliki perangkat lunak dan teknologi pelacakan yang canggih. Mereka mampu melacak asal lalu lintas hingga ke kota2 kecil tertentu. Jadi, menggunakan banyak komputer yang memiliki alamat IP berbeda tidak akan menjamin kecurangan apapun. jadi, jangan mencoba untuk mengklik iklan anda dari beberapa warnet yang berbeda.

4. Cookies
Kebanyakan pemakai rumah tidak mendapat alamat IP statis untuk koneksi internet mereka. Di kebanyakan skenario, hanya dengan memutuskan dan menghubungkan kembali modem anda akan memberikan alamat IP yang baru. Tetapi jangan lupa, Google telah menempatkan cookies di komputer anda. Mereka dapat melacak cookies tersebut dan melihat apakah mereka datang dari sebuah komputer yang sama. Atau anda ingin mencoba menghapus cookies ? hehehe, Google masih lebih pintar.

5. Klik Hit and Run
Sangat mencurigakan sekali bila pengunjung meng-klik iklan dan kabur begitu saja (hit and run). Biasanya, pengunjung normal akan melihat-lihat sebentar di dalam situs anda dan baru kemudian meng-klik iklan yang dianggap menarik.

6. Klik yang ter-skenario
Mengapa komputer / alamat IP / orang ini senang meng-klik iklan di situs yang satu ini tetapi tidak pernah meng-klik iklan di situs lain?

7. Browsing tanpa search engine
Dan mengapa pengunjung mengakses situs ini secara langsung (dari bookmark atau mengetik URL langsung di browser) sangat aktif dalam meng-klik iklan dibandingkan pengunjung lain yang datang dari search engine atau situs lain?

8. Jasa Google Lain
Selain AdSense, Google juga menyediakan berbagai pelayanan kepada kita. Jangan mengira bahwa anda aman hanya karena anda tidak masuk ke dalam akun AdSense anda dan meng-klik iklan anda sendiri. Pelayanan lain apa yang Google sediakan untuk kita? Beberapa contohnya: Gmail, Google Earth, Google Calendar, Google Search, Google Toolbar, Google Talk, Google Sitemap, Google Desktop, Blogger atau bahkan YouTube yang baru di akuisisi oleh Google.

9. Rangking search engine
Situs anda tidak di-index oleh search engine apapun, tidak memiliki link dari situs besar lainnya, akan tetapi mengapa anda terus mendapat lalu lintas yang tinggi? Bagaimana caranya pengunjung dapat menemukan situs anda dan melihat iklan anda? Hal ini akan membuat Google curiga.

10. Desain situs
Bagaimana dengan kata - kata seperti "Mohon klik di link di bawah ini" atau "sumbangkan uang dengan meng-klik iklan di situs ini"? Persuasi seperti ini melanggar peraturan pemakaian Google. Google dapat menggunakan search engine andalan mereka, atau menggunakan mata manusia untuk mengecek situs anda dari waktu ke waktu.

11. Conversion rate pengiklan
Mungkin saja pengunjung mengklik iklan di situs anda. Akan tetapi apakah klik ini membuahkan hasil untuk para pengiklan? Apabila tidak ada klik di situs anda yang memberikan hasil kepada para pengiklan, anda akan mendapat masalah besar. Pertama, fitur Smart-Pricing Google aktif, kemudian mereka akan memutuskan akun AdSense anda.

Sumber : dari para pakar Adsense